
Korban Menunjukkan Posisi Ban yang hilang beserta alat yang digunakan pelaku untuk mengganjal Ban.(ist)
Palangka Raya – Aksi Maling Ban Mobil kembali terjadi di Kota Palangka Raya. Kali ini terjadi di rumah warga jalan Christopel Mihing Kelurahan Langkai Kecamatan Pahandut pada Minggu (06/04/2025).
Menurut Masita (62) Pemilik Mobil, dirinya mengetahui bahwa ban mobil Toyota Innovanya telah raib pada Minggu (06/04/2025) sekitar Pukul 05.00 WIB setelah dirinya terbangun dari tidur dan mematikan saklar lampu bagian depan rumah.
“Saya saat itu mau mematikan saklar lampu bagian teras. Posisi mobil saat itu untuk bagian depan menghadap ke arah warung dan mepet sedikit kearah bagian Tembok Pagar.” Terang Musita saat di sambangi dayaknews.com di kediamannya, Senin (07/04/2025) sore.
Diutarakannya, sebelum kejadian Ban Mobilnya di Gondol, pada Sabtu (05/04/2025) sekitar Pukul 21.00 WIB menjelang dirinya beserta Keluarga akan tidur, posisi ban mobil masih ada menyatu dengan mobil dan saat itu situasi sedang hujan, dan setelah mengunci gembok pagar rumahnya, dirinya langsung tidur dikamar.
“Saat tahu ban mobil hilang, saya langsung bangunkan suami saya dan menyampaikan kepada anak saya yang tinggal di jalan tingang bahwa ban mobil hilang di ambil orang. Saya bingung kenapa mobil saya yang diincar diambil bannya, padahal mobil lainnya disekitar rumahnya banyak yang terparkir diluar pagar.” Jelas Masita sembari berkeluh dengan kesedihan.
Diceritakan Masita di dampingi anaknya, Aji Pratama, kejadian kehilangan atau kemalingan bukan yang pertama di alaminya, sekitar 1 bulan yang lalu dirinya juga mengalami kemalingan berupa tabung gas LPG 12 KG dari warung Makan yang tepat Persis didepan halaman rumahnya.
“Ini yang kedua kalinya de, Sebulan yang lalu warung makan saya di bongkar orang dari samping, yang hilang tabung gas LPG 12 Kilogram yang dibawa kabur yang baru terisi, sedangkan satu tabungnya di tinggal di pinggir jalan samping warung saya.” Terangnya lebih lanjut.
Masita pun berharap agar Pihak yang berwenang yakni Kepolisian pun bisa bergerak cepat untuk bisa menemukan dan menangkap Pelaku Pencurian ban mobil ini agar tidak membuat resah warga masyarakat karena ucapnya tidak hanya sekali dua kali terjadi namun sudah berkali-kali di beberapa tempat lainnya.
“Saya berharap jangan ada korban lagi dari aksi Maling Ban Mobil ini, semoga pihak kepolisian bisa menemukan dan menangkap para pelakunya. Kalau saya yang pasti kerugian mencapai 3 Juta de, karena yang hilang bukan cuma ban, tapi sama velgnya.” Tandasnya singkat. (red)