Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kalteng Adiah Chandra Sari. Foto: MMC.
Palangka Raya – Festival Budaya Isen Mulang (FBIM) kembali mencatat prestasi membanggakan dengan masuk dalam daftar 110 Karisma Event Nusantara (KEN) 2025. Tahun ini, penyelenggaraan KEN memasuki tahun kelima yang bertujuan untuk menjadikan event sebagai daya tarik utama pariwisata Indonesia di kancah dunia.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kalteng Adiah Chandra Sari mengatakan, pencapaian prestasi ini diraih setelah melewati tahap kurasi secara ketat oleh tim kurator yang diselenggarakan Kementerian Pariwisata (Kemenpar) RI.
Acara ini dituangkan dalam buku katalog “Karisma Event Nusantara 2025” sebagai bentuk informasi ataupun pedoman bagi publik dan wisatawan.
Dia berkeyakinan, penyelenggaraan event berkualitas ini dapat menjadi media promosi dan penggerak wisata yang memberikan dampak positif terhadap ekonomi, sosial budaya, dan lingkungan.
“Dengan masuknya FBIM di dalam KEN 2025, diharapkan dapat meningkatkan popularitas daya tarik wisata Kalimantan Tengah lebih luas lagi serta menarik kunjungan wisatawan meningkat signifikan, agar dapat memberikan dampak positif bagi perekonomian lokal,” kata Adiah di sela-sela kegiatan Sendratari “Legenda Batu Bawui” yang diadakan di area panggung terbuka UPT. Taman Budaya setempat, Rabu (26/2/2025).
Untuk diketahui, kegiatan Kharisma Event Nusantara adalah kolaborasi antara Kemenpar dengan pemerintah daerah untuk mempromosikan destinasi wisata Indonesia. Selain itu bertujuan juga untuk meningkatkan kunjungan wisatawan, pemberdayaan potensi lokal, dan menggerakkan ekonomi kreatif.
KEN diselenggarakan melalui penyelenggaraan event berkualitas, seperti festival seni, musik, dan budaya. Event-event tersebut dipilih berdasarkan kualitas, protokol CHSE, dan dampak positif terhadap ekonomi, sosial budaya, dan lingkungan. (MMC/fer)
