KSP Qodari Senang Lihat Murid Sekolah Rakyat Bahagia
PALANGKA RAYA – Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Republik Indonesia, Muhammad Qodari, melakukan kunjungan ke Sekolah Rakyat (SR) Palangka Raya yang beralamat di Jalan Iskandar, Kelurahan Pahandut, Kecamatan Pahandut Kota Palangka Raya, Kamis (30/10/2025).
Dalam kunjungannya tersebut
KSP Qodari didampingi Plt Sekda Provinsi Kalteng Leonard S. Ampung dan Wakil Wali Kota Palangka Raya, Achmad Zaini, serta pihak terkait lainnya.
Tampak Qodari menyusuri setiap sudut bangunan sekolah, seraya memberikan sejumlah masukan agar keberadaan Sekolah Rakyat itu dapat berjalan dan dimanfaatkan dengan baik.
“Sebelumnya saya pernah kesini, waktu itu Sekolah Rakyat ini masih direnovasi. Sekarang sudah operasional lengkap dengan tenaga guru dan murid. Jadi kami di KSP tugasnya mengawal program prioritas pemerintah. Datang kesini melihat secara langsung. Alhamdulillah sudah berjalan dan fisik sudah selesai,” kata Qodari, kepada awak mediia.
Secara keseluruhan lanjut dia, program Sekolah Rakyat di Palangka Raya sudah berjalan, sekalipun ada sejumlah aspek yang perlu dilengkapi, namun saat ini segala fasilitas sudah terpenuhi. Termasuk ketersediaan dan sarana pendukung asrama murid.
“Saya lihat para murid, orang tua murid termasuk para guru semua bahagia dan ceria. Tentu Sekolah Rakyat ini memiliki manfaat secara nyata. Terutama bagi warga kita yang kurang mampu,” ucapnya.
Disampaikan, program sekolah rakyat yang diinisiasi oleh Presiden Republik Indonesia, merupakan salah satu upaya untuk memutus rantai kemiskinan, dengan memberikan peluang anak untuk dapat mengenyam pendidikan.
“Pendidikan merupakan investasi paling berharga bagi kemajuan bangsa. Oleh karena itu kehadiran Sekolah Rakyat maupun Sekolah Unggul Garuda, sebagai langkah nyata untuk memperluas akses pendidikan yang merata dan berkeadilan. Terutama bagi anak-anak dari keluarga kurang mampu,” tuturnya.
Sementara itu Wakil Wali Kota Palangka Raya, Achmad Zaini mengatakan menyambut baik adanya pogram sekolah yang digagas oleh Presiden RI, sebagai bagian dari upaya pemerataan akses pendidikan.
“Tentu pemerintah ingin memastikan tidak ada satu pun anak di Kota Palangka Raya yang tertinggal dalam mendapatkan hak dasarnya, untuk mengenyam pendidikan. Kami bersama pihak terkait akan terus memantau dan mengawal pelaksanaan program nasional ini agar dapat berjalan sesuai harapan,” pungkas Zaini. (Ark/*)

