Wakil Bupati (Wabup) Tanah Laut (Tala), H Muhammad Zazuli saat berikan selamat kepada para santri di kegiatan wisuda. (ist)
PELAIHARI – Wakil Bupati (Wabup) Tanah Laut (Tala), H Muhammad Zazuli menghadiri kegiatan Batamat Al-Qur’an dan Wisuda ke-36 Santri Taman Kanak-Kanak Al Quran/Taman Pendidikan Al Quran (TKA/TPA) se-Kecamatan Pelaihari tahun 2025 yang berlangsung di di Halaman Stadion Pertasi Kencana Pelaihari pada Sabtu (26/07/2025).
Acara yang digelar Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI) Kecamatan Pelaihari itu mewisuda 225 santri TKA/TPA Kecamatan Pelaihari.
Dalam sambutannya, Wabup Tala yang akrab disapa H. Uli menyampaikan rasa bangga dan syukur atas terselenggaranya wisuda santri yang dinilai bukan sekadar seremoni, tetapi menjadi momentum penting dalam mencetak generasi Qurani yang cerdas, berakhlak mulia, dan memiliki jiwa spiritual yang kuat.
“Momentum Batamat dan Wisuda Santri ini adalah tonggak penting dalam pembentukan karakter generasi Qurani yang akan menjadi agen perubahan di masa depan,” ujarnya.
Dengan mengangkat tema “Menyiapkan Generasi Qurani Menyongsong Masa Depan Gemilang”, kegiatan ini dinilai sangat relevan dalam menghadapi tantangan zaman. Wabup Tala menekankan pentingnya membekali anak-anak tidak hanya dengan kecerdasan intelektual, tetapi juga dengan nilai-nilai moral dan spiritual yang kokoh berlandaskan Al-Qur’an.
Ia juga menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada BKPRMI Tala, para ustaz dan ustazah, serta seluruh pihak yang terlibat dalam mendidik dan membimbing para santri hingga berhasil khatam Al-Qur’an. Ia menyebut, perjuangan mereka merupakan amal jariyah yang sangat mulia.
Tak lupa, H. Uli juga memberikan ucapan selamat kepada para orang tua santri. Ia mengajak semua pihak untuk terus mendampingi anak-anak agar tidak hanya berhenti pada proses wisuda, namun melanjutkan perjalanan menjadi pribadi Qurani sejati.
“Jadikan Al-Qur’an sebagai cahaya dalam setiap langkah hidup kalian. Teruslah belajar dan berbuat baik demi masa depan yang gemilang,” pesannya.
Sementara itu, perwakilan DPW BKPRMI Kalimantan Selatan, H Kamaruzzaman, menekankan perlunya menjaga marwah organisasi BKPRMI sebagai wadah pemuda masjid terbesar. Ia juga mengapresiasi langkah Bupati Tanah Laut yang menaikkan insentif guru TPA menjadi Rp750 ribu, tertinggi di Kalsel, sebagai bentuk perhatian terhadap pendidikan keagamaan.
Dari data DPD BKPRMI Tanah Laut, total ada 172 unit TK/TPA dan lebih dari 2.300 ustaz-ustazah yang bernaung di bawah BKPRMI. Dari jumlah itu, sekitar 2.100 lebih telah mendapatkan insentif dari Pemkab.(red)
